Program Shopee Affiliate belakangan ini menjadi peluang usaha yang menggiurkan untuk kaum rebahan. Bagaimana tidak? Cukup bermodalkan HP dan kuota, para afiliator Shopee bisa mendapatkan komisi ratusan ribu hingga jutaan rupiah lho! Gampang banget nggak sih? Syarat utama dalam memulai shopee affiliate yaitu harus tekun yaa! š
Baca juga: Cara Membagikan Link Shopee Affiliate, Cukup 1 Klik
āGimana kalau saya baru mau memulai? Apa udah telat ya?ā
āBuat newbie seperti saya, apa masih bisa kebagian komisi di tengah-tengah afiliator yang udah pada jago?ā
Sebentarā¦ Sebelum masuk ke inti obrolan kita, yuk, saya ajak buat ngintip dulu sedikit. Seberapa worth sih join Shopee Affiliate? Khususnya, untuk para pemula?
Di bawah ini, saya akan menunjukkan pengalaman para afiliator Shopee ketika mereka baru memulai Shopee Affiliate. Ini nyata dan tanpa di edit-edit ya! Kalau Anda nggak percaya, bisa cek aja akun-akun tersebut langsung di Twitter.
Banyak ya? Kaget nggak sih, komisi afiliator Shopee yang masih pemula, bahkan ada yang sudah mencapai 1 jutaan di bulan pertama?
Tapi itu kalau diperhatikan, ada newbie yang baru mampu meraih komisi 50 ribuan, ada lagi yang ratusan ribu. Ya, memang, komisi Shopee Affiliate itu akan berbanding lurus dengan ketekunan dan konsistensi Anda dalam mempromosikan produk yang ada di Shopee.
Nah, gimana cara yang tepat bagi pemula untuk menjalankan program Shopee Affiliate? Supaya bisa cepat mendapatkan komisi bahkan dari minggu pertama join?
Oke. Kita masuk ke inti topiknya!
Bagi Anda yang belum daftar, bisa langsung klik di sini untuk mendaftar. Isi form-nya, dan pakai kode DYWTDTV supaya mempercepat proses pendaftaran (biasanya paling lama 3 hari).
Anda bisa memakai media sosial yang paling nyaman dan familiar untuk Anda, misalnya Instagram, TikTok, Twitter, dan lainnya, bahkan WhatsApp.
Sebagai gambaran awal, masing-masing media sosial memiliki karakteristiknya sendiri. Hal tersebut nantinya berpengaruh terhadap variasi cara Anda untuk menarik audiens agar menge-klik link Shopee Anda.
Mudahnya, cukup tentukan 1 sampai 2 media sosial dulu sebagai tempat promosi untuk awal mula. Tujuannya, Anda bisa lebih gencar dan fokus memperbanyak konten promosi di akun Anda (agar terkesan Anda adalah seorang reviewer yang rajin posting, lalu, gampang dapat followers deh!).
Ada beberapa tips menentukan produk Shopee yang menarik, dan cara mereviewnya. Mari kita bahas sebagian yang saya tau.
Kalau Anda pecinta skincare-skincare viral, dan suka menumpuk skincare cuma untuk dicoba, ini bisa jadi modal konten promosi Anda.
Anda juga sering beli barang-barang lucu di Shopee yang cuma berharga receh? Daripada cuma jadi pajangan rak, coba kumpulkan barangnya, lagi-lagi ini bisa jadi bahan konten promosi Anda.
Barang-barang lain seperti baju, tas, sepatu, dekorasi rumah, makanan/ snack, yang Anda beli di Shopee, bisa banget jadi konten untuk affiliator yang baru memulai.
Anda sudah menyiapkan barang-barang yang ingin di-review, tapiā¦ Stuck banget, nggak ada bakat nulis, nggak bisa menilai barang, takut salah!
Solusinya, coba cari review dari orang/ influencer lain terkait barang yang ingin Anda review. Jika Anda merasa relate dengan isi review mereka, boleh dikutip saja.
Mudah kan?
Kalau kondisimu begini, satu-satunya solusi yaitu memanfaatkan konten orisinil dari brand/ toko Shopee dari produk yang ingin Anda sebar link-nya.
Biasanya, pengguna Shopee akan sering tertarik jika tiba-tiba muncul rekomendasi barang-barang lucu, estetik, unik, intinya mengambil perhatian.
Kuncinya: cari dan pilih gambar produk yang kelihatan menarik, lalu promosikan di target yang tepat.
Misalā¦
Punya grup chat WhatsApp isinya teman-teman cewek, akhir-akhir ini suka membahas hadiah wisuda buat anak-anak seangkatan. Nah, ini kesempatan Anda untuk share gambar-gambar produk bagus terkait hadiah wisuda dari Shopee, beserta link produknya.
Maksudnya apa ya?
Begini misalnya. Pernah nggak, waktu asik-asik scroll reels Instagram, eh nemu video yang lucu banget, entertaining, bikin penasaran dan merasa harus nonton sampai habis?
Ternyata di ending videonya, si selebgram mempromosikan suatu produk, yang memang secara story line sangat relate dengan video lucu yang Anda tonton tadi.
Nah! Secara tidak sadar, Anda dengan sempurna masuk ke dalam āperangkapā promosi yang berkedok konten lucu.
Anda menikmati konten dia? Tentu iya.
Anda menonton habis video reels-nya sampai ke bagian promosi produknya? Tanpa sadar, iya.
Begitupun ketika Anda akan menjalankan program Shopee Affiliate, yang pada intinya, harus mencari cara paling āhalusā dalam berpromosi.
Cari perhatian dan ketertarikan audiens dengan membangun story (bisa dengan cerita review, pengalaman tertentu, fenomena tertentu, sharing tips, dll), kemudian kaitkan dengan produk yang ingin dipromosikan.
Yang terakhir dan terpenting, sertakan link produknya.
Cara seperti ini akan memperbesar kesempatan Anda mendapatkan klik untuk link-link produk yang Anda sebar.
Bagi para pemula, akan lebih mudah jika bergabung dalam grup/ komunitas/ circle sesama affiliator. Atau cukup punya partner sesama affiliator yang bisa sering-sering saling tukar likes/comment, tukar klik, dan sebagainya. Dua hal tersebut akan mempermudah langkah memulai Shopee Affiliate.
Kalau konten Anda ramai, tentu akan menjangkau pengguna/ audiens lebih banyak agar melihat postingan Anda.
Tukar klik? Maksudnya, supaya bisa bergantian mendapatkan komisi dari apa yang kalian check out masing-masing di Shopee.
Ketika kegiatan promosi Anda sudah mulai berjalan, selalu pantau grafik jumlah āklikā di halaman Shopee Affiliate Program.
Kalau Anda sadar grafik yang dihasilkan nggak begitu baik, nggak naik-naik, bahkan stuck di bawah 5 klik perhari, mungkin Anda harus berbenah dalam cara mempromosikan.
Produk nggak menarik, target yang kurang tepat, nggak rajin promosi, bisa menjadi penyebabnya.
Segera dibenahi. Kalau sungguh-sungguh pasti bisa.
Ingat, jumlah klik yang lebih banyak akan memperbesar kesempatan mendapatkan komisi.
Sekian tips yang bisa saya bagikan. Selamat memulai, semoga berhasil!